Seperti yang telah diketahui, bahwa jerawat merupakan salah satu permasalahan yang kerap dialami oleh sebagian besar orang, khususnya generasi muda. Namun tak perlu khawatir, karena kini telah hadir cuka apel yang ampuh dalam mengobati jerawat. Cuka apel untuk jerawat telah dikenal oleh masyarakat luas, bahan alami satu ini diyakini dapat membantu meredakan radang pada jerawat serta membantu mengempiskan jerawat. Guna mengetahui informasi tentang pengaruh cuka apel bagi jerawat, informasinya ada di bawah ini.
Fungsi Cuka Apel bagi Jerawat
Cuka apel merupakan bentuk fermentasi dari sari apel yang ditambahkan bakteri dari ragi. Pada proses fermentasi tersebut menghasilkan senyawa yang disebut asam asetat. Asam asetat ini bersifat antibakteri atau anti jamur, sehingga memiliki kemampuan yang cukup ampuh dalam membunuh bakteri maupun virus yang masuk ke dalam tubuh. Jerawat yang merupakan gejala peradangan pada kulit akibat penyumbatan pori oleh bakteri dapat dengan mudah diatasi dengan memberikan cuka apel ini. Selain mengandung asam asetat, cuka apel juga memiliki lain, diantaranya:
· Asam laktat
· Asam suksinat
· Asam malat
· Asam sitrat
Dimana kandungan tersebut terbukti ampuh dalam membunuh bakteri berjenis propionibacterium acnes yang mana menjadi penyebab timbulnya jerawat pada kulit. Selain itu, asam malat yang terkandung juga dapat membantu dalam mengurangi terjadinya tanda penuaan pada kulit, membantu dalam mengangkat sel kulit mati yang ada pada kulit serta membantu meningkatkan hidrasi yang ada di kulit. Ketiga hal tersebut telah cukup untuk membantu dalam merawat kulit yang terkena jerawat.
Namun tak hanya asam malat, antioksidan yang terkandung dalam cuka apel juga mencegah dari serangan radikal bebas yang mengarah pada tubuh. Antioksidan yang terkandung juga membantu untuk mencegah laju dari racun untuk masuk ke dalam kulit, sehingga dapat mengakibatkan kerusakan pada jaringan kulit manusia.
Efek Samping Penggunaan
Walaupun cuka apel termasuk dalam bahan alami yang berasal dari alam, namun terdapat juga efek samping yang dapat muncul ketika diterapkan pada kulit. Dan yang perlu diketahui bahwa cuka apel tidak dapat secara langsung dioleskan pada kulit tanpa adanya proses pengenceran terlebih dulu. Risiko penggunaan cuka apel pada kulit dapat memberikan efek luka bakar.
Selain itu, asam asetat yang tinggi dan pekat juga dapat memberikan sensasi seperti terbakar pada kulit sehingga dapat menimbulkan bekas luka. Maka, perlu diperhatikan penggunaan cuka apel khusus untuk menghilangkan jerawat, dimana haruslah berhati-hati terhadap penggunaan bahan satu ini. Penggunaan cuka apel untuk jerawat dapat dimulai dengan cara mengoleskannya secara tipis-tipis pada area kulit yang terletak di bawah lengan.
Bila tidak dijumpai adanya efek negatif yang muncul dalam jangka waktu 24 hingga 48 jam, maka cuka apel tersebut cukup aman untuk digunakan. Bila dijumpai adanya tanda-tanda iritasi pada kulit seperti muncul gatal-gatal, ruam maupun kemerahan. Alangkah baiknya untuk menghentikan penggunaan dari cuka apel untuk jerawat bila dijumpai efek tersebut.
Penggunaan cuka dapat dilakukan dengan mencampurkan dengan air putih biasa dengan kadar air lebih banyak dari cuka apel. Hal tersebut dapat mengurangi efek dari terbakar yang terjadi akibat dari penggunaan cuka apel pada kulit manusia.
Demikian tadi beberapa informasi terkait dengan fungsi dari cuka apel untuk jerawat yang mana dapat dipergunakan oleh penderita jerawat.
Guna mengetahui informasi terkini seputar kesehatan, selalu akses Ngovee. jangan lupa juga download aplikasi Jovee pada App Store maupun Google Playstore guna memperoleh pilihan vitamin terbaik bagi tubuh.